Sabtu, 17 November 2012
"MEMULIAKAN KITAB" DALAM KITAB TA'LIMU MUTA'ALLIM
Salah satu wujud penghormatan terhadap ilmu adalah memuliakan kitab,karena itu di anjurkan bagi penuntut ilmu agar tidak mengambil KITAB kecuali dalam keada'an SUCI. Hikayat,bahwa Syaikh Syamsul Aimmah Al Hulwani , pernah berkata :
" sesungguhnya saya berhasil mendapat ilmu ini adalah dengan penghormatan,karena saya tidak pernah menyentuh kertas belajar selain dalam keada'an suci.
Syaikh Imam Syamsul Aimmah As Sakhan,pernah sakit perut pada suatu malam dimana ia tengah serius belajar,maka iapun ber wudhu ber ulang - ulang hingga 17 kali,karena dia tidak pernah belajar kecuali dalam keada'an suci.
karena ilmu adalah nur dan wudhu juga nur ,maka nur ilmu menjadi semakin cemerlang.
Penghormatan wajib kepada kitab adalah jangan menjulurkan kaki ke arah kitab,hendaklah meletakkan kitab tafsir di atas kitab yang lain dengan niat memuliakan,dan tidak meletakkan barang apa pun di atas kitab. Guru kami,Syaikh Burhanuddin.r.a, menyitir hikayat dari seorang syaikh bahwa pernah ada seorang faqih meletakkan botol tinta di atas kitab kemudian syaikh iti mengingat dalam bahasa persia "tidak berbuah ilmu " Guru kami yang lain,Qadli Imam Besar Fakhruddin yang populer dengan nama Qadli Khan,memberi komentar " jika berbuat demekian itu tidak di maksudkan meremehkan kitab tidak mengapa,meskipun lebih baik menghindarinya " Al Imam Abu Hanifah R.A, pernah melihat seorang penulis yang tulisannya kacau , kemudian ujar beliau" jangan buat tulisanmu,jika kau masih hidup akan menyesal dan jika mati akan di maki " maksudnya , jika kau tua dan mata mu rabun, maka akan menyesal sendiri" Syaikhul islam Muhammad Majduddin Ash Sharhakit berkata " kami menyesali tulisan kami yang kacau,catatan kami tidak lengkap dan pengetahuan kami yang tidak komprehensif" DI anjurkan format kitab itu per segi 4 Sebagaimana kitab Al Imam Abu Hanifah R. karena format demikian lebih memudahkan mengambil dan meletakkan,mengkaji "
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar